Laman

Kamis, 03 Maret 2011

Unit mekanisme Selektor


 Unit Mekanisme Selektor Seperti telah disinggung dalam uraian di atas, padatransmisi ada perlengkapan yang berfungsi untuk mengoperasionalkan transmisi, yaitu untuk merubah dari kecepatan yang satu kekecepatan yang lainnya. Didalam pemindahan roda gigi tidak boleh terjadi penyambungan dobel, misalnya saat roda gigi A berhubungan dengan roda gigi H atau B, maka roda gigi C juga berhubungan dengan roda gigi E atau D. Bila ini terjadi, maka akibatnya bisa fatal, kalau nggak terkunci atau tidak bisa berputar semua, mak bisa terjadi kerusakan pada salah satu pasang roda gigi. Untuk mencegah terjadinya permasalahan tersebut, maka pada transmisi manual dilengkapi dengan perangkat mekanisme selektor, seperti terlihat pada gambar 7 berikut ini.


Garpu selektor (selector fork) pada gambar 7a,dipergunakan untuk menggeser roda gigi pada poros utama. Pada transmisi tiga kecepatan ditambah satu kecepatan mundur diperlukan dua buah garpu selektor.Bagian bawah garpu selektor berhubungan dengan roda gigi, sedangkan bagian atasnya berhubungan dengan handel transmisi yang digerakan dari ruang kemudi.Setiap transmisi harus dilengkapi dengan pealatan (a)untuk menempatkan selektor untuk menghindari roda gigi bergeraksendiri, dan (b) untuk mencegah dua gigi terhubung secara bersamaan. Jadi 7b berfungsi untuk menahan posisi roda gigi. Pada posisi ini bila salah satu roda gigi dipindahkan, maka yang lainnya dikunci oleh mekanisme sektor, seperti terlihat pada gambar 7c. Pennguncian melalui desain plunger yang dipasang antar batang selektor. Dengan demikian bila salah satu roda gigi akan dihubungkan, maka yang lainnya dikunci pada posisi netral. Bila roda gigi A dihubungkan maka roda gigi C dikunci pada posisi netral. Sehingga dengan mekanisme selektor kemungkinan terhubungnya dua roda gigi secara bersamaan dapat dicegah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar